Rss Feed
  1. Fungsi Produksi

    Senin, 13 April 2015


    Produksi adalah usaha menciptakan dan meningkatkan kegunaan suatu barang untuk memenuhi kebutuhan dan orang yang menghasilkan barang atau jasa untuk dijual atau dipasarkan disebut produsen. Untuk dapat melakukan kegiatan produksi, seorang produsen membutuhkan  faktor – faktor produksi. 

    Terdapat 2 macam faktor produksi yaitu :
    1. Faktor Produksi Asli
    Yang termasuk faktor produksi asli antara lain sebagai berikut :
    a. Alam. Contohnya : tanah, air, udara, sinar matahari, tumbuh – tumbuhan, hewan, barang tambang.
    b. Tenaga kerja. Tanpa adanya tenaga kerja, sumber daya alam yang tersedia tidak akan dapat dirubah atau diolah menjadi barang hasil produksi.
    2. Faktor Produksi Turunan
    Yang termasuk faktor produksi turunan adalah modal dan keahlian.

    Fungsi produksi merupakan interaksi antara masukan (input) dengan keluaran (output). Misalkan kita memproduksi jeans, dalam fungsi produksi, jeans itu bisa diproduksi dengan berbagai macam cara. Kalau salah satu komposisinya diubah begitu saja, maka hasilnya juga akan berubah. Namun, output dapat tetap sama bila perubahan satu komposisi diganti dengan komposisi yang lain. Misalnya penurunan jumlah mesin diganti dengan penambahan tenaga kerja. Secara matematis, fungsi produksi dapat ditulis sebagai berikut :
    Q = f(L, R, C, T)
    Dimana :
    Q = jumlah barang yang dihasilkan (quantity)
    F = symbol persamaan (function)
    L = tenaga kerja (labour)
    R = kekayaan alam (resources)
    C = modal (capital)
    T = teknologi (technology)
    Fungsi produksi secara matematis dapat dinyatakan sebagai berikut:

    Q + f ( K, L, R, T )
    Dimana:
    Q = Output; K = Kapital/modal; L = Labor/tenaga kerja; R = Resources/sumber daya; T = Teknologi

    Produksi Jangka Pendek adalah produksi yang menggunakan input tetap dan input variabel.
    Hubungan Kurva TP, APL, dan MP
    Hubungan Kurva TP, APL, dan MP
     Tahap awal menunjukkan tenaga kerja yang masih sedikit, apabila ditambah akan meningkatkan total produksi (TP), produksi rata-rata (AP) dan produksi marginal (MP). Tahap kedua, TP terus meningkat sampai produksi optimum sedang AP menurun dan MP menurun sampai titik nol. Tahap terakhir yaitu penambahan tenaga kerja menurunkan TP dan AP, sedangkan MP negatif.

    Produksi Jangka Panjang adalah produksi yang semua inputnya dapat dirubah.

    a. Kurva produksi sama (isoquant)
    Isoquant menunjukan kombinasi dua macam input yang berbeda yang menghasilkan output yang sama.
    Kurva Produksi Sama (Isoquant)
    Kurva Produksi Sama (Isoquant)
      

  2. 0 komentar:

    Posting Komentar

profil